Bahasa Inggris adalah bahasa internasional yang banyak digunakan oleh orang sebagai bahasa pemersatu global. Sejauh mana kemampuan berbahasa inggris yang dimiliki oleh seseorang dapat diketahui melalui Tes IELTS.

Tes IELTS tentu bukan tes yang mudah dilakukan, apalagi jika kamu belum mengetahui sejauh mana skill berbahasa Inggrismu. Kamu akan berhadapan dengan soal-soal dan tugas yang mengharuskan menguasai bahasa Inggris terlebih dahulu.

Oleh karena itu, menemukan siasat terbaik adalah langkah pertama yang harus kamu persiapkan agar tes IELTS kamu mendapatkan hasil yang maksimal. Nah, bagaimana siasat terbaik untuk mempersiapkan tes IELTS? Sebelum membahas itu, mari berkenalan terlebih dahulu mengenai apa itu Tes IELTS secara lengkap di bawah ini!

Apa itu Tes IELTS?

International English Language Testing System atau biasa disebut IELTS adalah tes mengukur tingkat kompetensi penguasaan bahasa Inggris. Test ini diselenggarakan oleh British Council, IDP: IELTS Australia dan Cambridge English. Biasanya digunakan dengan keperluan untuk belajar,bekerja, atau migrasi ke negara-negara yang menggunakan bahasa Inggris sebagai bahasa Ibu.

Hingga kini, lebih dari tiga juta orang mengikuti tes IELTS setiap tahun dan telah diterima oleh lebih dari 11.000 perusahaan, universitas, sekolah, serta badan imigrasi di seluruh dunia. Maka dari itu, jika kamu ingin bekerja, tinggal atau belajar di negara berbahasa Inggris, maka kamu harus dapat menunjukkan kemampuan bahasa Inggris tingkat tinggi melalui tes IELTS.

Manfaat Tes IELTS

Selain untuk membuka peluang bekerja atau melanjutkan studi di luar negeri, terdapat banyak manfaat tes IELTS sebagaimana berikut:

1. Untuk Program Exchange

Gunakan tes IELTS untuk modal studi ke luar negeri. Ketika menjalani perkuliahan, terkadang kampus menawarkan student exchange. Salah satu syarat yang harus dipenuhi adalah tes IELTS termasuk IYEP, SSEAYP, dan YES.

2. Berkomunikasi Mudah

Apabila sudah dinyatakan lulus dari tes tersebut, kamu dapat berkomunikasi lebih mudah dengan native speaker-nya. Hal ini karena keseluruhan bagian dalam tes dapat menguji kemampuan dalam berbahasa Inggris. Apabila berhasil menyelesaikan tes dengan hasil baik, kamu telah menguasai bahasa Inggris tersebut dengan baik.

3. Peluang Kerja Tinggi

Ada beberapa perusahaan internasional mengisyaratkan para pegawai agar mampu berbahasa Inggris. Kamu dapat memanfaatkan hasil tes IELTS tersebut untuk melamar pekerjaan.

4. Hasil Tes Sudah Diakui

Selain Australia, ada banyak negara yang telah mengakui hasil tes IELTS termasuk Hongkong, Amerika Serikat, Selandia Baru, Afrika Selatan, dan Irlandia. Masih banyak negara lainnya yang mengakui penggunaan tes tersebut untuk lembaga, perusahaan, dan organisasi sehingga kamu bisa memanfaatkan hasil tes untuk berbagai peluang termasuk berkarir dan bepergian kemanapun.

5. Mengurus Beasiswa

Apabila kamu mempunyai nilai IELTS tinggi, maka ada berbagai beasiswa yang bisa kamu peroleh. Saat ini, beasiswa kuliah di luar negeri menjadi incaran banyak pelajar. Salah satu syaratnya adalah mampu berkomunikasi menggunakan bahasa Inggris, dibuktikan dengan IELTS.

Format Tes IELTS

Perlu diketahui bahwa IELTS terbagi menjadi dua jenis, diantaranya adalahi Academic dan General Training. IELTS Academic dapat diambil di test center secara on paper ataupun on computer. Namun, saat ini IELTS Academic dapat diambil secara online di lokasi manapun dengan koneksi internet yang stabil.

Sementara itu, IELTS General Training hanya dapat diambil di pusat tes, baik secara on paper maupun menggunakan komputer. Baik IELTS Academic maupun General Training menguji kemampuan mendengarkan (listening) dan berbicara (speaking) dengan sama, tapi untuk tes membaca (reading) dan menulis (writing) berbeda. Maka dari itu, pastikan kamu mempersiapkan jenis tes dengan benar.

Untuk tes listening, reading, dan writing IELTS diselesaikan pada hari yang sama tanpa ada jeda, sedangkan untuk tes speaking dapat dijadwalkan seminggu atau setelah tes lainnya. Apabila kamu melakukan tes IELTS online, maka untuk tes speaking biasanya akan dilakukan sebelum tes yang lain. Keseluruhan total waktu tes IELTS adalah 2 jam 45 menit.

Baca Juga: 2 Jenis Tes IELTS: IELTS Academic dan General Training

Berikut format tes IELTS untuk setiap section:

1. Listening (30 menit)

Di tahap ini, kamu akan mendengarkan 4 rekaman penutur asli bahasa Inggris dan kemudian tulis dari serangkaian pertanyaan

• Rekaman 1 – berisikan sebuah percakapan dengan pengaturan konteks sosial sehari-hari antara 2 orang.
• Rekaman 2 – berisikan sebuah monolog (seperti pidato bertemakan fasilitas lokal) dengan pengaturan konteks sosial sehari-hari.
• Rekaman 3 – berisikan sebuah percakapan antara hingga empat orang dengan konteks pelatihan atau pendidikan. Salah satunya bisa seperti diskusi antara mahasiswa dengan Dosen di Universitas terkait tugas.
• Rekaman 4 – berisikan sebuah monolog terkait subjek akademik, seperti dalam suatu perkuliahan atau kegiatan belajar di sekolah maupun universitas.

Baca Juga: 5 Cara Menjawab IELTS Listening Task: Listening Map Labelling

2. Reading (60 menit)

Bagian reading tersusun dari 40 pertanyaan. Dikhususkan untuk menguji tingkat kompetensi peserta dalam keterampilan membaca. Meliputi memahami dan mengetahui inti, detail, gagasan utama, argumen logis, hingga dapat mengenali sikap pendapat dan tujuan dari penulis teks. Adapun beberapa jenis tes reading di antaranya:

• Academic Reading

Terdapat tiga teks panjang yang diujikan dalam tes IELTS. Meliputi teks deskriptif dan faktual hingga analitis dan diskursif. Teks ini sudah disesuaikan untuk semua audiens non-spesialis yang akan memasuki suatu program Universitas atau pendaftaran profesional lainnya. Yang bersumber dari suatu buku, jurnal, majalah dan surat kabar.

• General Training Reading

Lingkup bagian tes ini mulai dari kutipan sebuah surat kabar, iklan, buku, majalah, pedoman suatu perusahaan, pemberitahuan dan buku pegangan. Materi berasal dari bahan yang mungkin kamu temui setiap hari di lingkungan berbahasa Inggris.

3. Writing (60 menit)

Berikut ini beberapa topik dari section writing:

• Academic Writing

Topik diambil dari minat umum dan cocok untuk peserta tes memasuki studi sarjana dan pascasarjana atau mencari pendaftaran profesional. Dalam tes ini terdapat dua tugas:

• • Tugas 1 – Kamu diminta untuk menjabarkan maupun meringkas dengan jelas terhadap sebuah data yang disajikan dengan grafik, tabel, bagan atau diagram. Kamu juga diminta untuk memberikan deskripsi dan penjelasan terhadap data, objek atau peristiwa, tahapan suatu proses dan bagaimana sesuatu bekerja.
  • Tugas 2 – Kamu diminta untuk membuat sebuah esai atas tanggapan terhadap suatu argumen, masalah, atau sudut pandang. Penulisannya dalam gaya formal.
• General Training Writing

Topik diambil dari kepentingan umum. Terdapat dua tugas:

• • Tugas 1 – Kamu akan dimintai menulis surat untuk meminta suatu informasi, atau menjabarkan sebuah situasi tersebut. Surat ditulis dengan gaya bahasa personal semi-formal atau formal.
  • Tugas 2 – Kamu akan diminta menulis sebuah esai sebagai untuk menanggapi suatu argumen, argumen, ataupun masalah. Esai tersebut bergaya personal.

Baca Juga: Hati-Hati Ini Penyebab Kegagalan dalam Writing Section IELTS

4. Speaking

Di tahap ini, kemampuan berbahasa Inggrismu secara lisan akan diuji. Terdapat 3 bagian yang perlu kamu perhatikan:

• Bagian 1 – Penguji mengajukan sebuah pertanyaan umum berkaitan dirimu dan berbagai topik yang dikenali selama 4-5 menit. Bisa saja tentang keluarga, rumah, minat, studi maupun pekerjaan.
• Bagian 2 – Kamu diminta untuk menjelaskan topik tertentu dengan waktu persiapan 1-2 menit. Kemudian Penguji akan mengajukan 1 hingga 2 pertanyaan terkait topik yang kamu jelaskan.
• Bagian 3 – Penguji mengajukan pertanyaan lanjutan dari bagian 2. Tahap ini akan memberimu kesempatan untuk mendiskusikan ide dan masalah yang lebih abstrak. Bagian tes ini berlangsung selama 4-5 menit.

Contoh Soal Tes IELTS

1. Listening

Kamu mendengarkan percakapan atau naskah tentang PS Camping, sebuah perusahaan yang merencanakan liburan camping.

Soal:

PS Camping has been organizing holidays for…

1. 15 years
2. 20 years.
3. 35 years.

2. Reading

The book Educating Psyche is mainly concerned with

1. the power of suggestion in learning.
2. A particular technique for learning based on emotions.
3. The effects of emotion on the imagination and the unconscious.
4. ways of learning which are not traditional.

3. Writing

Write about the following topics:

It is generally believed that some people are born with certain talents, for instance for sport or music, and others are not. However, it is sometimes claimed that any child can be taught to become a good sports person or musician.

Discuss both these views and give your own opinion.

Give reasons for your answer and include any relevant examples from your  answer and include any relevant examples from your own knowledge or experience.

Write at least 250 words.

4. Speaking

Describe a party that you enjoyed.

You should say:

whose party it was and what is was celebrating

where the party was held and who went to it

what people did during the party and explain what you enjoyed about this party.

Berapa skor IELTS yang Harus Kamu Dapatkan?

Semakin tinggi skor kamu dalam IELTS, maka hal itu juga mencerminkan pemahaman dan kemampuan berkomunikasi yang lebih baik dalam bahasa Inggris. Untuk diketahui, setiap badan imigrasi, universitas, tempat kerja, atau institusi memiliki persyaratan skor IELTS tertentu dan berbeda-beda. Skor yang kamu butuhkan akan tergantung pada apa yang ingin kamu lakukan di negara tujuanmu, misalnya untuk bekerja atau belajar.

Pada umumnya, nilai skor IELTS yang dijadikan batas minimum di beberapa instansi adalah 6.5 band score. Artinya minimal peserta adalah lebih dari seorang competent user.

Competent user mengindikasikan seorang peserta tes mempunyai penguasaan bahasa secara Efektif. Meski dalam penerapannya masih ada beberapa ketidakakuratan penggunaan dan kesalahpahaman dalam memahami suatu kondisi tertentu. Namun sudah bisa memahami dan menggunakan bahasa cukup kompleks dalam berbagai kondisi.

Bagaimana Cara Mendapatkan Sertifikat IELTS?

Tes IELTS tidaklah mudah, akan tetapi jika kamu meluangkan waktu untuk persiapan dan latihan secara optimal, maka kamu bisa mendapatkan skor sesuai keinginan. Berikut adalah beberapa cara mendapatkan sertifikat IELTS:

1. Biasakan Mendengar

Ada berbagai aksen bahasa Inggris termasuk aksen orang Amerika, New Zealand, Australia, dan Inggris. Seluruh aksen tersebut akan diperdengarkan saat tes listening.

Kamu bisa mendengarkan audio suara native speaker dari seluruh aksen tersebut. Selain itu, kamu bisa melatih kemampuan mendengar agar terbiasa dengan mendengarkan podcast ataupun acara pada TV kabel yang menggunakan bahasa Inggris.

2. Baca Petunjuk

Pada sesi listening, dengarkan petunjuk agar kamu tidak menjawab soal dengan jawaban lebih dari dua kata. Sementara soal writing test mempunyai petunjuk yang tidak sama, tergantung masing-masing soal.

Hal tersebut penting agar kamu bisa mengisi jawaban dengan tepat. Kamu juga dapat memperoleh nilai dengan cara pilih jawaban berdasarkan jumlah kata.

3. Latihan Soal

Kamu juga wajib mengerjakan soal-soal listening selama 40 menit sehingga kamu bisa menggunakan waktu 10 menit terakhir guna menyalin jawaban.

Saat latihan, kamu juga harus belajar mengatur waktu. Cari tahu juga kelemahan dan kelebihan soal. Jika kamu mempunyai kelemahan pada skill reading, tambahkan waktu supaya dapat berlatih soal-soal reading.

Baca Juga: Simak Perbedaan Sertifikat IELTS Asli dan Palsu

IELTS Progress Check – Tes Latihan Resmi

Sebelum kamu benar-benar melakukan tes IELTS, kamu perlu mencoba IELTS Progress Check atau tes latihan resmi. IELTS Progress Check adalah tes latihan berbayar online IELTS resmi. Kamu dapat memilih antara tes latihan IELTS Academic atau IELTS General Training.

Tes ini dikeluarkan oleh lembaga IELTS untuk mengetahui kemampuan awalmu berbahasa Inggris, sebelum melakukan tes yang sesungguhnya. Dengan begitu, kamu berkesempatan untuk memperbaiki terlebih dahulu skillmu mulai dari reading, writing, listening, hingga speaking, agar ketika tes yang sesungguhnya berlangsung, kamu akan mendapat hasil yang memuaskan.

IELTS progress check yang telah kamu selesaikan akan dikoreksi oleh pihak dari IELTS yang telah terlatih dan memenuhi syarat. Setelah 5 hari, kamu akan menerima laporan umpan balik resmi, termasuk skor keseluruhan jenis tes indikatif, serta band skor untuk setiap section (listening, reading, writing, dan speaking).

Keuntungan Melakukan IELTS Progress Check

1. Tes Latihan Online Resmi yang Fleksibel

Kamu dapat berlatih soal IELTS resmi secara online di waktu yang nyaman untukmu. IELTS Progress Check dibuat semirip mungkin dengan tes yang sebenarnya sehingga kamu akan lebih siap di hari tes yang sesungguhnya.

2. Umpan Balik dan Skor Band Indikatif

Hasil tes kamu akan dikoreksi oleh para ahli IELTS dan dalam 5 hari kamu akan menerima laporan umpan balik resmi untuk mengetahui di mana bagian yang harus ditingkatkan.

3. Pilih Tes Latihan yang Tepat Untukmu

Tes ini dapat kamu lakukan kapan pun, seperti mendekati hari ujian atau bebas untuk memberimu lebih banyak fleksibilitas. Kamu dapat memilih sendiri berbagai tes untuk IELTS Academic dan IELTS General Training.

Baca Juga: Kunci Sukses Lolos Tes IELTS untuk Beasiswa Luar Negeri

Bagaimana Cara Mempersiapkan Diri untuk Tes IELTS?

Selain kamu harus memahami bagaimana struktur dan format soal dalam Tes IELTS, serta goal dari, kamu juga harus menyusun rencana belajar dan strategi menjawab soal IELTS yang efektif, berikut beberapa di antaranya:

1. Buat Rencana Belajar Terstruktur

Selalu alokasikan waktu belajar minimal 1-2 bulan sebelum tes secara intensif. Lakukan latihan soal-soal setiap hari dengan berfokus pada tiap bagian tes secara bergantian dan konsisten, jangan hanya berfokus pada salah satu jenis soal IELTS. Jika perlu kamu juga harus latihan atau simulasi tes secara lengkap, untuk mengetahui gambaran skor dan waktu pengerjaan ujianmu secara penuh.

2. Strategi Meningkatkan Listening (Mendengarkan)

Sering-seringlah mendengar podcast berbahasa Inggris seperti BBC, TED Talks, atau IELTS Listening Practice. Belajarnya untuk mencatat kata-kata kunci saat mendengar rekaman suara tersebut. Jika perlu kamu juga harus melatih fokus pendengaranmu dengan aksen yang berbeda baik British, American atau Australian.

3. Strategi Meningkatkan Reading (Membaca)

Untuk meningkatkan kemampuan reading, kamu harus sering latihan dengan cara sering membaca artikel atau jurnal berbahasa Inggris, seperti The Guardian, National Geographic, BBC News dan lain sebagainya. Gunakan cara skimming dan scanning untuk membaca cepat. Berfokuslah pada sinonim dan perbanyak kosakata, karena soal reading IELTS sering menggunakan kata yang berbeda dari teks.

4. Strategi Meningkatkan Writing (Menulis)

Dalam writing test ada beberapa jenis soal, di antaranya tes academic, general dan essay. Kamu harus sering berlatih menulis deskripsi grafik, tabel atau diagram dalam bahasa Inggris, latihan menulis surat baik formal atau informal, dan menulis esay dengan struktur yang tepat mulai dari intoduction, body, hingga conclusion. Perbanyak kosakata, agar tulisanmu lebih bervariasi.

5. Strategi Meningkatkan Speaking (Berbicara)

Untuk melatih kepercayaan dirimu saat tes speaking, kamu harus sering berlatih berbicara sendiri di depan cermin atau dengan merekam suaramu. Gunakan idiom dan frasa alami dalam jawaban. Usahakan jangan hanya menjawab singkat, berikan beberapa penjelasan dan alasan lain yang relevan, misalnya “I believe… because… For example…”. Selain itu, kamu juga bisa berlatih berbicara dengan teman atau tutor IELTS.

6. Gunakan Sumber Belajar yang Berkualitas

Ada banyak sumber belajar yang bisa mendukung keberhasilan tes IELTS, pastikan sumber belajar tersebut berkualitas dan memudahkan cara belajarmu. Adapun beberapa rekomendasi belajar di antaranya:

Buku Rekomendasi:

• The Official Cambridge Guide to IELTS
• Barron’s IELTS Superpack
• IELTS Practice Tests Plus

Website & Aplikasi:

• IELTS Liz (tips dan latihan soal)
• BBC Learning English
• IELTS Online Tests

Selain belajar secara mandiri, kamu dapat bergabung ke kursus berbahasa Inggris yang memiliki program IELTS Preparation. Untuk itu, kamu dapat mengikuti program terbaik yang ditawarkan untuk meningkatkan kemampuanmu.

Berikut adalah rekomendasi tempat kursus IELTS online:

1. Jagobahasa

IELTS preparation class di Jago Bahasa tersedia dalam dua pilihan. Kamu bisa pilih kelas reguler atau kelas private dengan beberapa fasilitas menarik.

Dua kelas tersebut sama-sama menawarkan banyak keunggulan seperti gratis kelas alumni seumur hidup dan gratis lebih dari 40 video belajar yang bisa diakses selamanya.

2. Britishcouncil.com

Situs ini adalah tempat belajar terbaik sebagai persiapan menghadapi tes IELTS. British Council merupakan pihak penyelenggara tes dan menjadi organisasi internasional yang ada di Inggris.

Itulah penjelasan lengkap tentang Tes IELTS, mulai dari pengertian, jenis tes, contoh soal, hingga strategi jitu mempersiapkannya. Persiapan IELTS memerlukan strategi yang matang dan latihan yang konsisten. Jika ingin hasil maksimal, pertimbangkan untuk mengikuti kursus IELTS atau belajar dengan tutor berpengalaman.

Yuk gabung IELTS Preparation Jago Bahasa! Persiapkan tes IELTS-mu sekarang juga dan raih skor tertinggimu.