Tentang Kami
Jagobahasa didirikan pada tanggal 11 November 2019 oleh Frandy Taqwa Subachtiar sekaligus sebagai CEO Jagobahasa hingga saat ini. Latar belakang mendirikan Jagobahasa karena Frandy melihat adanya peluang metode pembelajaran bahasa inggris secara daring yang bisa diakses oleh semua orang dimanapun berada dengan tetap mendapatkan benefit pembelajaran secara luring. Akhirnya lahir Jagobahasa dengan spirit menciptakan pembelajaran secara online tetapi berasa offline. Di Awal pendirian, dengan jumlah anggota tim yang hanya berjumlah 7 orang, Jagobahasa mencoba menciptakan ekosistemnya sendiri untuk pembelajaran bahasa inggris, mulai dari aplikasi yang dipakai, metode pembelajaran, hingga kompetensi dari pengajarnya. Hingga pada bulan maret 2022, bertepatan dengan wabah pandemi covid-19 yang mulai masuk ke Indonesia, Jagobahasa mendapatkan lonjakan jumlah siswa yang sangat signifikan. Hal ini merupakan lompatan besar bagi Jagobahasa untuk bertumbuh dengan cepat. Saat ini, Jagobahasa terus bertumbuh dan terus belajar. Kami menyadari bahwa masih banyak PR yang harus diselesaikan, banyak hal yang harus dibenahi, banyak hal yang harus diupayakan agar mampu memberikan pengalaman belajar bahasa inggris yang membahagiakan pelanggan.